Jumat, 26 November 2010

Tips sebelum membuat sebuah website / blog

Sebelum kita membuat sebuah website atau blog, kita harus memikirkan dulu apa yang akan harus dipersiapkan terlebih dahulu sebelum membuat sebuah website atau blog. Biasanya bagi para pemula mungkin agak bingung kalau apa yang harus dipersiapkan untuk sebelum membuat sebuah website atau blog. Mungkin ada beberapa pendapat kalau kita ingin membuat website atau blog,
tidak perlu memikirkan persiapan apapun sebelum membuat website atau blog. Tetapi menurut saya kalau tidak perlu memikirkan persiapan, itu tidak apa-apa dan terserah si pembuat website atau blog. Sebelum membuat sebuah website atau blog harus dipikirkan dulu, kenapa? Karena agar website atau blog yang kita buat ada tujuannya dan tidak asal-asalan. Saya akan memberi tips sebelum membuat sebuah website atau blog.
  1. Pilih nama domain
    Apa itu Domain? Domain adalah alamat URL (Unified Resources Locator) website atau blog anda. Mungkin ada beberapa pengertian dari domain. Kenapa kita harus pilih nama domain? Karena kita sebelum membuat website atau blog harus punya nama domain. Ibarat jika kita mempunyai rumah, kita pasti mempunyai alamat rumah kita juga. Maksudnya rumah itu berarti website kita, sedangkan alamat rumah itu berarti domain kita. Saran saya, jika anda ingin memberi nama pada domain anda, sebaiknya anda beri nama yang sesuai dengan isi website atau blog anda serta kalau bisa namanya tidak terlalu panjang dan mudah diingat (kalau bisa tidak menggabungkan huruf dan angka), kenapa? Karena website atau blog kita tidak hanya untuk dilihat oleh kita saja, tetapi agar bisa dilihat oleh semua orang dan namanya bisa diingat. Jenis domain terbagi menjadi 2 yaitu domain dan subdomain. Perbedaan dari domain dan subdomain adalah kalau domain itu nama domain website yang berbayar dari perusahaan domain berbayar seperti www.domainkamu.com (contoh : www.hafiedmustaman.com, www.hafiedmustaman.net, www.hafiedmustaman.co.id, dan sebagainya), tetapi kalau subdomain seperti www.domainkamu.subdomain.com (contoh : www.hafiedmustaman.blogspot.com, www.hafiedmustaman.wordpress.com, www.hafiedmustaman.50webs.com, dan sebagainya). Maksudnya jika kita ingin memiliki nama URL sendiri tanpa subdomain seperti www.domainkamu.com, kita harus membeli nama domain tersebut dari perusahaan penyedia nama domain. Sedangkan jika kita ingin memiliki sebuah domain sendiri secara gratis seperti www.domainkamu.subdomain.com, kita bisa mendaftar sebuah domain di penyedia domain gratis meskipun ada subdomain perusahaannya. Mungkin kalau kita masih belum cukup dana untuk membeli sebuah domain sendiri, kita bisa mendaftar sebuah domain di penyedia domain gratis. Ada banyak penyedia domain gratis di internet, biasanya kalau kita membuat sebuah blog, kita langsung diberi subdomain dari penyedia domain blog tersebut.
  2. Pilih web hosting
    Apa itu Web Hosting? Web Hosting adalah sebuah tempat untuk menaruh file-file website atau blog anda. Mungkin ada beberapa pengertian dari web hosting. Kenapa kita harus pilih web hosting? Karena agar kita bisa menaruh file-file website atau blog kita di web hosting. Ibarat jika kita mempunyai data di komputer, kita pasti mempunyai tempatnya yaitu harddisk. Maksudnya data di komputer itu berarti file-file website atau blog kita, sedangkan harddisk kita berarti web hosting kita. Ada banyak layanan web hosting yang ada di internet, mulai yang gratis hingga berbayar. Biasanya web hosting yang secara gratis itu fitur-fitur dan kapasitasnya tidak sehebat dengan yang berbayar. Namanya saja web host yang berbayar, harga menentukan kualitas. Tetapi yang secara gratis juga lumayan bagus, dan juga banyak yang gratis dengan fitur-fitur yang berbeda-beda. Saran saya, jika anda ingin memilih sebuah web hosting, sebaiknya pilih web hosting yang memiliki kapasitas yang besar dan fitur seperti bandwidth unlimited (bandwidth tanpa batas). Kenapa kita pilih seperti itu? Karena agar file-file website atau blog kita bisa menampungkan kapasitas yang lebih banyak dan batas akses website atau blog kita bisa tak terbatas. Mungkin ada beberapa layanan yang tidak perlu mempersiapkan web hosting terlebih dahulu seperti blog, contoh : Blogger, Wordpress, dan sebagainya. Mungkin ada beberapa pendapat mengatakan yang lain.
  3. Pilih kategori website/blog
    Kategori adalah kunci dari sebuah isi konten dalam website atau blog. Mengapa kita harus memilih kategori  sebelum membuat sebuah website atau blog? Karena agar website atau blog kita mempunyai tujuan, tidak asal-asalan, dan agar si pengunjung tidak bingung-bingung mencari artikel yang akan dibaca. Contoh kategori pada website atau blog seperti kategori komputer, internet, fashion, game, marketing, entertainment, dan lain-lain. Jika kita memilih kategori artikel kita, kita harus memilih kategori yang spesifik. Maksudnya kalau kita memilih kategori artikel kita, kategori artikel harus khusus atau tepat pada judul kategorinya. Misalnya jika website atau blog kita mempunyai kategori komputer, isi konten atau artikel kita harus mengandung artikel yang berisi tentang komputer dan jangan dicampur adukkan isi konten atau artikel dengan kategori yang lain selain komputer contohnya kategori komputer tetapi artikelnya berisi tentang masakan, menurut saya itu tidak cocok dengan kategorinya. Kecuali kalau isi konten atau artikel kita ada hubungannya dengan kategori satu dengan yang lainnya serta diberi label atau semacamnya itu tidak apa-apa. Itu menurut saya, kalau menurut yang lainnya pasti ada yang berbeda.
Inilah tips sebelum membuat sebuah website atau blog. Menurut saya ini sudah cukup untuk mempersiapkan sebelum membuat sebuah website atau blog. Tapi mungkin pasti ada yang berpendapat lain. Karena setiap pendapat seseorang pasti sangat berbeda-beda. Itu tidak apa-apa, karena juga manusia itu unik dan tidak ada yang sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika ada kritik atau sarannya, tolong kasih komentarnya ya.

Sponsor

Sponsor


Adsense Indonesia
Blog Advertising - Advertise on blogs with SponsoredReviews.com